<!-- SEO Blogger Start --> <meta content='text/html; charset=UTF-8' http-equiv='Content-Type'/> <meta content='blogger' name='generator'/> <link href='https://www.makkellar.com/favicon.ico' rel='icon' type='image/x-icon'/> <link href='https://www.makkellar.com/2022/02/cara-atasi-gangguan-skizofrenia.html' rel='canonical'/> <link rel="alternate" type="application/atom+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - Atom" href="https://www.makkellar.com/feeds/posts/default" /> <link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - RSS" href="https://www.makkellar.com/feeds/posts/default?alt=rss" /> <link rel="service.post" type="application/atom+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - Atom" href="https://www.blogger.com/feeds/2646944499045113697/posts/default" /> <link rel="alternate" type="application/atom+xml" title="Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera - Atom" href="https://www.makkellar.com/feeds/3863400345354682789/comments/default" /> <!--Can't find substitution for tag [blog.ieCssRetrofitLinks]--> <link href='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjEc7AjM04DCE2VK_JDu0-SMBhO4Jwto-6cGiurHLnx4zHm_GqAf8cqRLnzny5lN0qOmv4s53_iva2ltp5Ocq-3vPxnhPuIs0kFKpi4QGrbakVZt94agykpQjXY0VhF_4yTpBsxX6iCC7NrY8dQ-8xD2wgdSFSC36YN2_bym2tgzemRX_soOWk-3vG/s320/38843081961_b7bf941e03_w.jpg' rel='image_src'/> <meta content='Skizofrenia, Jangan Pernah Putus Obat Tanpa Sepengathuan Dokter' name='description'/> <meta content='https://www.makkellar.com/2022/02/cara-atasi-gangguan-skizofrenia.html' property='og:url'/> <meta content='Cara Atasi Gangguan Skizofrenia' property='og:title'/> <meta content='Skizofrenia, Jangan Pernah Putus Obat Tanpa Sepengathuan Dokter' property='og:description'/> <meta content='https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjEc7AjM04DCE2VK_JDu0-SMBhO4Jwto-6cGiurHLnx4zHm_GqAf8cqRLnzny5lN0qOmv4s53_iva2ltp5Ocq-3vPxnhPuIs0kFKpi4QGrbakVZt94agykpQjXY0VhF_4yTpBsxX6iCC7NrY8dQ-8xD2wgdSFSC36YN2_bym2tgzemRX_soOWk-3vG/w1200-h630-p-k-no-nu/38843081961_b7bf941e03_w.jpg' property='og:image'/> <!-- Title --> <title> Bukan makelar tapi Menjadi peranta untuk kebaikan bersama Cara Atasi Gangguan Skizofrenia - Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera Cara Atasi Gangguan Skizofrenia - Menjadi Perantara Menuju Jalan Sejahtera

Cara Atasi Gangguan Skizofrenia


Cara mengatasi gangguan skizofrenia mental disorder adalah dengan pemberian obat secara rutin. Bila dalam tahap tertentu kelihatan membaik, jangan memutuskan sendiri untuk menghentikan minum obat. Kecuali dengan sepengatahuan dokter jiwa.

Beberapa kasus di mana seseorang yang mengalami gangguan skizofrenia ketika mengalami sedikit membaik kemudian dianggap bahwa penyakitnya sudah sembuh dan memutuskan sendiri untuk menghentikan obat yang rutin dikonsumsi.

Pengalaman sebagai caregiver yang menemani orang yang mengalami gangguan kejiwaan ini awalnya berpikir gangguan jiwa ini seperti penyakit luka fisik yang ketika sudah mulai kering dan berangsur-angsur membaik, obat tidak perlu lagi. Hal tersebut terjadi ketika anggota keluarga mengalami gangguan jiwa ketika memasuki SMP kelas 2. 

Setelah melakukan pengobatan dua tahun kemudian ia mulai membaik dan bahkan ia bisa menyelesaikan sekolah SMP dan masuk ke SMA negeri. Namun ketika mulai masuk ke SMA, perilakunya sudah mulai membaik dan berpikir, mungkin sudah selesai dan tanpa kembali datang kepada dokter jiwa langganannya. Obat dihentikan.

Pengobatan dihentikan dengan alasan lain yaitu mengira, mengkonsumsi obat secara terus-menerus pasti memiliki efek samping yang kurang baik.  

Tiba-tiba perilakunya mulai berubah kembali dan menunjukkan keanehan-keanehan yang pernah dialaminya ketika penyakit itu menyerangnya untuk pertama kalinya. Suka mendengar orang menertawakan dirinya. Ada suara-suara yang membicarakannya yang mengganggu kehidupannya. Di samping itu ia selalu gelisah dan terkadang tatapannya kosong.

Mengetahui perilakunya seperti tanda-tanda di atas, maka segera membawanya ke dokter jiwa yang dulu menjadi langganannya. Setelah diberikan obat seperti yang dulu dikonsumsi namun ternyata hampir seperti tidak memberikan efek sama sekali. Dulu terakhir kali obat yang diberikan hanya separu tablet dari dua macam obat, kini walaupun diberi satu tablet seperti tidak memberi reaksi sama sekali.

Akhirnya dokter mengubah jenis obat dalam beberapa kali untuk mendapatkan reaksi yang tepat dari pasien. Kini anggota keluarga yang mengalami gangguan skizofrenia mulai membaik dengan tetap mengkonsumsi obat dari resep dokter.

Menjadi caregiver akhirnya bisa bertemu dengan banyak orang dengan pergumulan yang sama dengan para caregiver lainnya, walaupun dengan jenis gangguan jiwa berbeda-beda. Kasus-kasus menghentikan sendiri pengobatan bagi pengidap penyakit skizofrenia juga menjadi pengalaman orang lain. 

Seseorang yang mengalami skizofrenia menceritakan bahwa pernah ia menghentikan mengkonsumsi obat-obatan dari dokter dan ternyata itu mengembalikan sakitnya itu seperti sediakala. Dan pada pengobatan berikutnya dokter harus kembali menganalisa obat yang tepat yang berbeda dengan obat sebelumnya.

Jadi, cara mengatasi gangguan skizofrenia adalah mengkonsumsi obat secara rutin dengan terus mengunjungi dokter jiwa secara teratur maka akan ada waktunya penderitaan itu akan berakhir. Semoga! 

Cara Atasi Gangguan Skizofrenia Cara Atasi Gangguan Skizofrenia Reviewed by Hati Kita on 21.10 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.