Sang penipu rupanya masih sabar melayani admin dengan memberitahu bahwa paket anjing sudah dikirim dan dengan gembira admin menunggu sampai besok harinya. Bukti paket tersebut dikirim berupa foto seperti berikut.Keesokan harinya admin bertanya bagaimana keadaan pengiriman anjing pesanan? Berikut diskusi esok harinya.Keadaan menjadi berubah ketika sebuah telpon lain masuk ke nomor admin dengan nada keras sambil menanyakan apakah benar admin memesan anjing dengan jenis semuanya diungkap. Dan dengan nada membentak saya diminta untuk mempertanggungjawabkan pembelian anjing karena tidak stambung (entahlah, ini merupakan istilah pertama kali saya dengar)
Saya menjawab telpon tersebut dengan mengatakan, pembelian ini bukan urusan saya mengenai stambung, itu urusan pembeli. Dengan nyerocos penelpon tersebut mengaku dari kantor karantina bandara. Bagi saya agak aneh, dan saya menjawab, bagaimana mungkin pengiriman menggunakan pesawat, wong tempat penjual itu ada di Banyuwangi, Jawa Timur. Dengan membentak lagi ia menganggap saya melawan petugas. Kemudian saya matikan hp karena sekarang menjadi sadar bahwa admin telah tertipu.
Admin kemudian mencoba menelpon penjual dan menanyakan mengenai stambung yang ditanyakan oleh penelpon yang mengaku dari kantor karantina hewan. Si penipu penjual tadi mengatakan, "Bapak tidak usah melawan, ikuti apa yang dikatakan oleh pihak penelpon tadi."
Saya kemudian menanyakan kembali, bagaimana bisa anjing pesanan itu dikatakan dari Banyuwangi, tapi katanya dikirim dari Surabaya? Penipu menjawab, "Memang tempat anjing-anjing yang dikembangkan itu ada di Banyuwangi, tapi kantornya di Surabaya."
Lalu saya kembali disarankan untuk mengikuti saja apa kata penelpon yang mengaku dari karantina hewan itu. Tapi saya katakan, saya akan ke bandara dan saya akan bertanya langsung ke pihak karantina hewan. Dijawabnya, terserah bapak. Tidak lama kemudian nomor HP saya diblokir dan tidak bisa menghubungi lagi.
Tapi saya tunjukkan bahwa si penelpon yang mengaku dari pihak kantor karantina hewan itu memberikan pesan yang sudah saya copy berikut ini. Coba perhatikan gambar profil yang dipakai oleh orang yang mengaku dari pihak karantina hewan itu dari nomor +62 822-9769-7xxxxx. Isinya penuh dengan ancaman dengan mengatakan selamat bertemu di kantor polisi. Anehnya, nomor tersebut sekarang berubah gambar profilnya menjadi seperti ini
Tidak ada komentar: