Kebingungan ketika melihat penawaran yang fantastis mengenai harga sebuah premium dari Spotify, sebuah layanan streaming musik digital, podcast dan video yang sangat popular saat ini. Hanya Rp. 699 tidak sampai seribu rupiah. Penawaran ini bertengger di sebuah e-commerce dalam negeri dan peminatnya lumayan banyak dengan bukti sampai tulisan ini dimuat sudah ada 4,2 rb pembeli. Padahal untuk membeli premium seminggu saja pernah ditawarkan Rp. 16.500. Atau ketika saya coba untuk ke GO PREMIUM dengan berbagai katagori yaitu:
Katagori Mini per hari Mulai Rp. 2.500 bebas iklan dan dengan Download 30 lagu di 1 ponsel, atau Rp. 49.990 per bulan bagi pengguna baru dan jenjang-jenjang premium lainnya yang sangat banyak jenisnya. Tapi tentu saja tidak mungkin ada harga dengan jenis apapun yang bertengger di bawah Rp. 1.000. Makanya ketika saya penasaran, secara iseng saya mencoba untuk membeli paket Rp. 699,- di e-commerce tersebut.
Setelah melakukan pembayaran, saya diminta untuk memberikan account e-mail dan dikirimlah sebuah link ke e-mail yang saya kirim. Pesan penjual kepada saya adalah, saya diminta untuk menghapus aplikasi spotify yang sudah saya download dari ponsel android Play Store.
Langkah berikutnya saya diminta untuk membuka link spotify-premium apk. Dan kemudian mendownloadnya yang tentu harus mendapat persetujuan dari kita melalui kegiatan download di luar aplikasi resmi yaitu di luar play store.
Setelah download selesai, saya mencoba membuka aplikasi spotify yang sebenarnya tampilannya seperti apotify asli dan saya bisa membuka lagu-lagu favorit saya seperti biasa. Tapi bedanya adalah tanpa iklan yang biasanya muncul ketika menggunakan aplikasi legal.
Setelah mencari tahu sebenarnya dari pengalaman mereka yang sudah melakukan pembelian di lapak yang sama dengan produk ini ternyata aplikasi spotify adalah aplikasi MOD yaitu sebuah aplikasi yang sudah dimodifikasi dan diubah dengan tujuan tertentu sehingga tampil seperti aslinya. Namun tentu saja bukan asli.
Pencaharian mengenai aplikasi mod ini terus berlangsung yang ternyata aplikasi model ini memiiki beberapa resiko bila dipaksakan dipasang di ponsel android kita memiliki beberapa resiko yaitu:
- Google bisa membenned (membekukan) account yang dihubungkan dengan google karena bisa dianggap ilegal
- Peluang virus masuk ke perangkat kita
- Mudah disusupi hacker untuk melihat privasi kita
- Pengembang aplikasi jelas dirugikan karena pembajakan
- Munculnya berbagai susupan iklan yang tidak jelas
Tidak ada komentar: