Bagi pencinta buku, rasanya rak yang kita sediakan untuk menampung semua buku-buku yang dibeli, baik dengan cara disengaja maupun tidak disengaja, akan terus menumpuk dan terkadang sampai kesulitan untuk menyimpannya. Nah, kebetulan di halaman depan rumah beberapa waktu lalu banyak kayu menumpuk dan itu benar-benar membingungkan, untuk apa kayu-kayu tersebut? Pembanguan rumah sudah selesai, tapi bekas-bekas seperti bekas blandar dan bekas kayu usuk yang masih bagus yang volumenya cukup panjang membuat kebingungan kita menyimpannya. Awalnya saya ingin membuang saja kayu-kayu yang mengganggu pemandangan tersebut.
Akhirnya muncullah pemikiran, kenapa kayu-kayu yang menumpuk itu dipakai untuk rak buku? Karena saya bukan tukang kayu, maka saya memanggil seorang teman yang biasa mengerjakan segala macam kayu untuk dijadikan berbagai macam kebutuhan.
Saya mencoba untuk menggambar bentuk rak yang ingin saya buat. Dan dengan keahliannya ia menghaluskan beberapa potongan kayu bekas dan membentuk polarak seperti gambar di atas. Lalu, tukang saya minta kayu triplek yang paling tebal yaitu ukuran 25 mm untuk tempat bukunya. Sementara yang dibutuhkan untuk penyangga rak saya ini hanya satu kayu besar sementara yang lain ditempelkan ke tembok. Jadi, kalau kita mempunya banyak kayu bekas, yah silahkan pergunakan semaksimal mungkin untuk hal yang berguna.
Menjadikan Kayu Bekas untuk Rak Buku
Reviewed by Hati Kita
on
14.15
Rating:
Tidak ada komentar: